top of page

Sistem Gudang: Efektifitas Pengelolaan Stok Barang dengan WMS

Mungkin Anda sering bertanya-tanya, bagaimana suatu perusahaan dapat menyimpan dan mengatur ribuan produk yang memiliki beragam jenis? Jawabannya adalah dengan menggunakan penerapan warehouse management system atau sering dikenal sebagai sistem manajemen gudang.


Sistem manajemen gudang memiliki peran penting untuk mengelola barang dengan tujuan untuk mendata stok dan memudahkan proses distribusi. Dengan melakukan pengelolaan barang, perusahaan dapat menekan pengeluaran dan meminimalisir kerugian barang yang rusak atau busuk.


Dengan sistem gudang yang terencana, perusahaan mampu menjaga keberlanjutan bisnis hingga mencegah kerugian. Selain itu, perusahaan dapat mengoptimalkan kebutuhan produksi dan penjualan dalam pendistribusian kepada calon konsumen.


Dalam artikel akan dibahas mengenai segala sesuatu mengenai pentingnya melakukan pengelolaan stok barang dengan sistem manajemen gudang.

Sistem Gudang: Efektifitas Pengelolaan Stok Barang dengan WMS

Key Takeaways:

  • Warehouse management system atau sistem manajemen gudang adalah sistem yang diterapkan untuk memudahkan pengelolaan stok barang di gudang.

  • Apa saja manfaat penerapan sistem manajemen gudang?

  • Bagaimana melakukan pengelolaan stok barang dengan menggunakan sistem manajemen gudang?


Apa yang Dimaksud dengan Sistem Manajemen Gudang?

Sistem manajemen gudang atau sering disebut warehouse management system adalah sebuah sistem perangkat lunak yang membantu perusahaan mengelola dan mengontrol operasi gudang harian, biasanya berkaitan dengan keluar masuknya barang baik dari gudang maupun keluar gudang.


Sistem manajemen gudang terdiri dari perangkat lunak dan proses yang memungkinkan organisasi untuk mengontrol dan mengelola operasi gudang, mulai dari barang masuk ke gudang hingga barang keluar. 


Pengelolaan ini memiliki tujuan untuk membantu memastikan bahwa pergerakan barang atau produk yang melalui gudang dilakukan dengan cara paling efisien dan hemat biaya. 

Sistem manajemen pergudangan memiliki banyak fungsi yang memungkinkan pergerakan barang, termasuk pelacakan inventaris, pengambilan, penerimaan, dan penyimpanan barang.


Menerapkan sistem manajemen gudang juga memberikan visibilitas ke tingkat inventaris organisasi, membantu dalam peramalan, memfasilitasi kontrol inventaris, dan memajukan metrik penanganan barang kapan saja dan di mana saja, baik di dalam fasilitas maupun dalam perjalanan.


Seseorang yang bekerja di bagian penjualan dan pemasaran dapat meneliti sistem manajemen gudang dan mendapatkan data statistik terkini tentang seberapa cepat barang yang terjual ditemukan, dikumpulkan, dan dikemas.


Selain itu dapat melihat transportation management systems (TMS) untuk mengetahui bagaimana dan kapan barang dikirim, dan perkiraan tanggal pengiriman. 


Manfaat Menggunakan Sistem Manajemen Gudang

Sistem manajemen gudang memiliki manfaat yang penting bagi keberlangsungan suatu perusahaan. Bagi Anda yang ingin menjaga kualitas barang dan keberlangsungan perusahaan, berikut manfaat penggunaan sistem manajemen gudang: 


1. Meningkatkan Efisiensi Operasional

Sistem manajemen gudang dapat dilakukan secara otomatis dan memudahkan proses pengelolaan gudang mulai dari penerimaan barang masuk hingga pengiriman barang keluar. 


Tidak hanya itu, sistem ini dapat meningkatkan efisiensi, operasi yang lebih lancar, dan kemampuan untuk menangani volume yang lebih tinggi. 


Selain itu dapat mengurangi kekeliruan dalam pengambilan dan pengiriman barang, juga dapat menghilangkan pekerjaan yang berulang dan tidak perlu.


Dalam sistem, terdapat berbagi data dengan perencanaan sumber daya perusahaan dan sistem manajemen transportasi, sehingga memberikan pandangan secara keseluruhan yang membantu mempercepat pergerakan barang.


2. Mengurangi Pengeluaran Biaya

Jika terdapat barang yang memiliki tanggal kedaluwarsa atau mudah rusak, warehouse management system dapat mengidentifikasi barang mana yang perlu diambil terlebih dahulu atau yang mungkin perlu dijual terlebih dahulu. Sistem ini dinamakan sebagai first in first out, hal ini dapat meminimalkan pemborosan.


WMS dapat membantu Anda memanfaatkan penggunaan ruang gudang yang paling efektif, mulai dari penempatan stok barang hingga jalur perjalanan yang optimal.


Terdapat sistem yang menawarkan simulasi tingkat lanjut untuk membuat denah lantai sekaligus menampilkan palet, rak, dan peralatan.


Hal ini supaya mengetahui lokasi penyimpanan terbaik, supaya dapat bekerja dengan efisien serta menghemat uang dan waktu


3. Dapat Memantau Stok Barang secara Real-Time

Dengan menggunakan barcode, penandaan RFID (Radio Frequency Identification), sensor, atau metode pelacakan lokasi lainnya.


WMS dapat memberikan informasi detail secara real time terkait perpindahan barang yang masuk atau keluar gudang di sekitarnya dan ke lokasi berikutnya. 


Dengan kemudahan memantau barang secara real time, Anda dapat membuat perkiraan permintaan yang lebih akurat.


Selain itu dapat menjalankan strategi inventaris tepat waktu, dan dapat memudahkan menelusuri posisi barang serta penting jika terjadi penarikan kembali.


4. Mempercepat Pengerjaan Pesanan

Sistem WMS juga dapat membantu Anda untuk memenuhi permintaan konsumen karena data sudah tergabung dalam software labeling dan pelacakan barang menggunakan barcode/RFID sehingga bisa dilacak secara real time.


Dengan kecepatan yang tinggi, Anda bisa mengetahui barang apa saja yang sudah terjual dengan baik dan mana yang tidak secara real time.


Setelah barang keluar dari gudang, Anda bisa langsung mengetahui berapa banyak tambahan barang yang bisa masuk dalam stok gudang.Sehingga hal ini akan memaksimalkan fungsi gudang menjadi lebih efisien dan teratur.


5. Manajemen Tenaga Kerja yang Lebih Baik

WMS dapat membantu Anda memperkirakan kebutuhan tenaga kerja, membuat jadwal, mengoptimalkan waktu perjalanan di dalam gudang, dan memberikan pembagian tugas yang tepat kepada karyawan berdasarkan tingkat keahlian.


Sistem ini dapat berjalan dengan baik untuk membantu meningkatkan etos kerja karyawan dengan menciptakan lingkungan yang lebih terorganisir, santai, dan aman. Dengan harapan para pekerja lebih menghargai waktu dan menggunakan waktu yang ada secara bijak. 


6. Terjalin Hubungan Konsumen dan Produsen yang Lebih Baik

Dengan sistem manajemen gudang, konsumen dapat menikmati pengiriman pesanan yang lebih baik, lebih cepat, dan terhindar dari ketidak akuratan data. 


Melalui sistem manajemen yang baik, dapat meningkatkan kepuasan dan kesetiaan konsumen serta meningkatkan reputasi perusahaan. Perusahaan juga dapat mengalami pengurangan waktu tunggu di tempat pemuatan dan dermaga, untuk meningkatkan hubungan.



Mengelola Stok Barang dengan Sistem Manajemen Barang

Mengelola Stok Barang dengan Sistem Manajemen Barang

Untuk memaksimalkan penataan gudang, perlu adanya pengelolaan stok barang yang terorganisir pula. Sehingga perlu adanya sistem manajemen barang yang membantu untuk mengatur segala hal, berikut beberapa hal yang ada dalam sistem manajemen gudang:


1. Proses Penerimaan dan Penyimpanan Barang

WMS dapat membantu perusahaan Anda dalam menerima, memproses, dan menyimpan barang dengan cara yang paling efisien berdasarkan aturan bisnis dan alur gudang.


Sebelum adanya sistem manajemen gudang, penerimaan barang lalu mencocokkannya dengan pesanan pembelian dan tanda terima fisik masih menggunakan sistem manual dengan pena dan kertas. Tidak bisa dipungkiri, hingga saat ini masih banyak yang menggunakan sistem pendekatan manual.


WMS mendukung penggunaan teknologi RFID dan integrasi dengan penagihan dan perangkat lunak. Sehingga barang dapat secara otomatis diterima dan dengan pengujian kebenaran.


Pesanan pembelian secara digital akan dilakukan dengan cara pemindaian kode batang dan label yang dicetak untuk penyimpanan dan pengambilan yang lebih mudah.  


2. Manajemen Stok Barang

Sistem manajemen gudang memberikan spesifikasi keadaan barang secara real-time ke dalam daftar barang di lokasi manapun, termasuk barang yang sedang dalam perjalanan dan di gudang.


Sistem ini menyediakan informasi pelacakan menggunakan teknologi identifikasi otomatis dan pengambilan data (AIDC) seperti barcode atau RFID. 


Selain itu terdapat sistem yang dapat memperhitungkan siklus dan perhitungan permintaan menggunakan analitik tingkat lanjut dan informasi tentang kinerja produk dan supplier. 


Dengan data informasi ini, perusahaan dapat menyesuaikan tingkat inventaris dengan cepat untuk memastikan stok barang yang tersedia cukup untuk memenuhi permintaan konsumen, baik di dalam toko maupun secara online.  


Pelacakan inventaris yang akurat, adalah kunci penting untuk meningkatkan pesanan. Faktor pendukung yang dapat meningkatkan permintaan pesanan yaitu barang datang secara lengkap, tepat waktu, tidak rusak, dan dengan faktur yang akurat. 


Sistem ini dapat membantu mendistribusikan inventaris sesuai dengan alur kerja khusus dan logika pengambilan. Sehingga inventaris dapat dipindahkan lebih cepat, baik ke dalam gudang maupun ke luar untuk penjualan


3. Pengiriman

Banyak sistem gudang yang terhubung dengan perangkat lunak manajemen transportasi dan logistik, hal ini memungkinkan berbagai cara untuk mempercepat proses pemenuhan  kebutuhan pengiriman dan pendistribusian. Seperti pembuatan daftar packing, membuat tanda terima barang, tagihan pengiriman secara otomatis, dan mengirimkan pemberitahuan pengiriman otomatis.  


Dengan fitur pelacakan real time, perusahaan dapat mengawasi apakah paket tiba tepat waktu dan ke tujuan yang benar.


Hal ini penting untuk dilakukan oleh perusahaan yang memiliki pangsa pasar di seluruh dunia. Operasional gudang yang baik dapat membuat sebagian besar pengiriman keluar pulau atau negara sampai tujuan dengan tepat waktu.  


4. Manajemen Tenaga Kerja

Melalui sistem ini, Anda bisa mendapatkan wawasan tentang biaya dan produktivitas terkait tenaga kerja. Produktivitas kerja dapat berpengaruh dalam operasional yang lebih efisien dan terstruktur.


WMS dapat memberikan spesifikasi keadaan real time ke dalam pekerja gudang, biaya tenaga kerja, kecepatan merespon, produktivitas, tren yang perlu direncanakan, dan banyak lagi. Melalui data informasi ini, Anda dapat mengambil langkah yang tepat berdasarkan fakta lapangan.


5. Metrik dan Analitik Gudang

Informasi data real time dapat secara otomatis dikumpulkan melalui WMS, dan bukan mengandalkan metode pengumpulan data manual. Sehingga meminimalisir kesalahan memasukkan data dan mempercepat proses pengiriman.


Data ini juga dapat digabungkan dengan analitik untuk melacak metrik penting, seperti pengiriman biaya distribusi, tepat waktu, akurasi inventaris, tingkat pemenuhan pesanan, waktu siklus pesanan, dan lain-lain.


Sistem ini dapat membuat laporan dalam bentuk visual, yang dapat memudahkan pembagian kepada para pemangku kepentingan dan digunakan untuk melakukan penyesuaian.  


6. Pengambilan, Pengemasan, dan Pemenuhan Pesanan

Gudang adalah tempat yang paling sering digunakan untuk aktivitas pengemasan dan pemenuhan pesanan. Pengambilan pesanan diperkirakan mencapai 55% dari total biaya pergudangan.


Dengan adanya WMS dapat membantu menurunkan biaya dengan memberikan cara yang efisien untuk menyimpan, mengambil, dan mengemas produk. 


Sistem ini juga mendukung teknologi pengambilan dengan proses yang sederhana, seperti frekuensi radio (RF) tanpa verifikasi pemindaian, teknologi pick-to-light dan pick-to-voice, robotika, dan algoritma yang dapat membantu mengoptimalkan jalur pengambilan.  


Manajemen gudang dapat menjadi solusi mempermudah pemenuhan pesanan dengan menggunakan teknik pengambilan pesanan tunggal, pengambilan batch, pengambilan zona, cross-docking, pengambilan gelombang, "put" sesuai pesanan, sistem dinding, dan banyak lagi - semuanya membantu merampingkan pemenuhan pesanan.  


Jenis-Jenis Warehouse Management System

Sistem manajemen gudang memiliki jenis yang bervariasi, mulai dari yang mandiri, berbasis cloud, hingga berbasis platform manajemen rantai pasokan (ERP) dan SCM.


Perbedaan dari ketiga perangkat lunak tersebut adalah pertama WMS mandiri, seringkali berupa sistem lama yang dikembangkan sendiri. kedua Cloud WMS, sistem ini berbasis cloud dengan kata lain program bisa berjalan jika terdapat sambungan internet.


Yang terakhir adalah ERP dan SCM, sistem ini mengandalkan platform manajemen rantai pasokan. Simak Penjelasan berikut ini:


1. WMS Mandiri

Sistem ini biasanya digunakan di lokasi perusahaan menggunakan perangkat keras mereka sendiri. Sistem ini umumnya dapat mendukung penyesuaian yang lebih besar dan perusahaan memiliki kontrol yang lebih terhadap data dan perangkat lunak mereka. 


Walaupun biaya awal sistem ini terbilang lebih tinggi dan mahal daripada opsi lain, begitu perusahaan memilikinya maka akan menjadi hak milik perusahaan.


Pada saat yang sama, pembaruan, pemeliharaan, dan biaya yang terkait dengannya menjadi tanggung jawab perusahaan.


Seiring bertambahnya usia WMS, menjadi semakin sulit untuk berintegrasi dengan platform lain dan untuk mengimplementasikan teknologi baru.


2. Cloud WMS

Sistem manajemen gudang berbasis cloud dapat digunakan dengan cepat dan biaya awal yang lebih rendah. Dengan menggunakan sistem perangkat lunak sebagai layanan (SaaS), dapat memberikan fleksibilitas yang lebih besar untuk mendukung kondisi pasar yang berubah-ubah.


Dari kondisi pasar yang berubah-ubah akan lebih mudah untuk ditingkatkan seiring dengan pertumbuhan perusahaan. 


Dengan sistem pembaruan rutin, manajemen gudang di cloud menawarkan jalur yang lebih cepat menuju inovasi. Sebab data-sata telah terintegrasi dalam jaringan internet, sehingga jangkauannya lebih luas.


Supplier SaaS juga menginvestasikan banyak uang dan keahlian ke dalam langkah-langkah keamanan dan menyediakan kemampuan pemulihan. 


Sistem manajemen gudang cloud juga dapat lebih mudah diintegrasikan dengan solusi lain, karena terkoneksi dengan jaringan yang luas.


3. WMS Berbasis ERP dan SCM (Supply Chain Management) yang Terintegrasi

Beberapa sistem manajemen gudang dibangun sebagai aplikasi yang terhubung dengan ERP dan platform rantai pasokan. 


Keuntungan penggunaan sistem ini adalah perusahaan dapat bekerja lebih baik dengan solusi lain di area yang tumpang tindih, seperti akuntansi dan intelijen bisnis. 


Sistem ini memberikan pandangan secara keseluruhan di semua rantai bisnis dan logistik untuk memungkinkan transparansi dari awal hingga akhir, agar proses pergudangan dan logistik dapat diatur dan dijalankan secara bersamaan. 


Oleh karena itu, kelebihan ini dapat digunakan untuk mengoptimalkan operasi dan memberikan pengalaman pemenuhan yang cepat dan tepat.



Solusi Cerdas Pengelolaan Gudang dengan Ashe Forklift!

Dari penjelasan artikel diatas, kini Anda telah mengetahui apa yang dimaksud dengan sistem manajemen gudang atau warehouse management system. Untuk membantu berjalannya sistem WMS, Anda perlu memenuhi sarana transportasi pengelolaan gudang yang baik. Salah satunya dengan menggunakan forklift sebagai alat pengangkut barang.


Forklift adalah alat bantu yang cocok untuk Anda yang ingin mengelola inventaris secara terstruktur dan cepat. Dengan mendengar kebutuhan para pengusaha, Ashe Forklift hadir menjadi solusi terpercaya dengan menawarkan jasa penyewaan forklift dengan berbagai ukuran.Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat mengunjungi website Ashe Forklift dan mendapat tawaran yang menarik.


Postingan Terakhir

Lihat Semua

コメント


コメント機能がオフになっています。
Post: Blog2_Post
bottom of page